- Back to Home »
- Pengertian Topologi Mesh Serta Kekurangan dan Kerugiannya Pengertian Topologi Mesh Serta Kekurangan dan Kerugiannya
Pengertian Topologi Mesh Serta Kekurangan dan Kerugiannya Pengertian Topologi Mesh Serta Kekurangan dan Kerugiannya
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara
penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan
Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral).
Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah
sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis
juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
Topologi MESH dibangun dengan memasang banyak link pada setiap
komputer. Hal ini dimungkinkan karena pada setiap komputer
terdapat lebih dari satu NIC.Topologi ini secara teori
memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi.
Topologi Mesh memiliki tingkat redundancy yang tinggi
Karakteristik Topologi MESH
- Topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan‐peralatan yang ada.
- Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.
- jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.
- Keuntungan utama dari penggunaan topologi mesh adalah fault tolerance.
- Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang berlebih.
- Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot.
- Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer dan peralatan‐peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya.
- Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih.